Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2013

jarum dalam tumpukan jerami

jarum dalam tumpukan jerami Setelah aku buka data-data lama tidak sengaja aku temukan essay setengah jadi ini. Geje, tapi melankonis   J Essay ini aku buat pada waktu awal masuk kelas XI. Rasanya masih baru banget (maklum) belum jadi tapi keburu dikumpul di bby. Menggunakan Bahasa Indonesia   Yang Baik Dan Benar   Dengan Tidak Meninggalkan Bahasa Gaul Sebagai Pendongkrak Remaja Kreatif Berkebudayaan Sopan Santun ( Studi Kasus : SMA Negeri 1 Sewon ) Pepatah "Bagai mencari jarum dalam tumpukan jerami" dapat diartikan   sebagai sesuatu yang mustahil dilakukan. Tetapi,   bisakah kita bayangkan apa yang terjadi ketika   tangan kita mengaduk-aduk jerami dan kita bisa menemukan jarum didalamnya? Tertusuk jarum tentu   berbeda rasanya dengan tertusuk jerami. Walaupun dua benda   itu bentuknya sama-sama tipis. Jarum yang muncul diantara   jerami itu ternyata memberi efek yang mengejutkan bagi kita, hal ini mirip fenomena adanya b...

Sekolah Menengah Atas 1 Sewon

Sekolah Menengah Atas 1 Sewon SMA 1 Sewon. Pada saat dengar pertama kalinya, mesti letaknya di sekitar kecamatan Sewon. Walaupun aku orang Sewon, tetapi tidak begitu tahu tentang Sewon, bahkan tahu tempatnya baru kelas IX kemarin, padahal sering aku lewati ketika hendak ke Jogja. Ironis. Awalnya gak nyangka banget sekolah disini. Aku masuk sini pun tidak kebayang. Sekolah dengan luas lahan yang cukup lumayan besar, dan tentunya banyak tanah lapangnya, ini yang harus aku tempati selama 3 tahun. Awalnya sedih banget, tapi jalani saja. MOS monoton pun aku jalani dengan sangat flat dan super geje. Tidak ada yang seru tidak ada yang menarik. #karena tidak bisa menikmati. Then, I think, buat apa aku harus sedih nestapa, galau gundah gulana seperti ini. Susi Susanti sang atlet badminton saja bangga dengan Indonesia. Padahal beliau anak Cina. Walaupun sudah dicaci maki pada waktu itu. Ngapain aku sedih, marah? #gak mikir So.. Dimana bumi diinjak disitulah langit dijunjung. Yapzz. S...

Sekolah Menengah Pertama 1 Bantul

Sekolah Menengah Pertama 1 Bantul SMP 1 Bantul merupakan SMP terkenal di kabupaten Bantul. SMP tersebut nomor 1 sekabupaten dan pernah 5 besar tingkat provinsi. Tiada hari tanp prestasi. Yappzz. Slogan SMP 1 Bantul yang selalu terngiang di benak kami setiap saat. Oh iya, SMP ini terletak di jalan RA. Kartini 44 Bantul, Yogyakarta. Tepatnya di depan SMA 2 Bantul, selatan RS Panembahan Senopati (yang biasa jadi tempat parkir ketika kami kesekolah menggunakan motor). Waktu kelas XII, aku di kelas XIIE J . Pada saat itu wali kelas kami Ibu Siti. Beliau adalah guru fisika kelas kami. Waktu kelas XIII, aku di kelas XIII H. Pada saat itu wali kelas kami bpk. Sugeng. Guru matematika yang ngedongi J Waktu kelas IX, aku di kelas IX E. Pada saat itu wali kelas kami ibu Sunarsih. Beliau guru matematika kami. Sangat sabar, selalu mengajak pada kita kedewasaan, kita bukan anak-anak lagi. (padahal waktu itu masih SMP) #wow

Sekolah Dasar Timbulharjo

Sekolah Dasar Timbulharjo SD TIMBULHARJO. Setelah aku berumur 6 thn aku sudah sangat bosan di TK. Akhirnya aku mlanjutkan di SD. Waktu itu ayahku ingin memasukkanku di SD favorit di Kota Yogyakarta. Tapi, sayangnya mama tidak menyetujui. Alhasil aku disekolahkan di SD Timbulharjo tercinta ini. SD Timbulharjo yang beralamat di Jalan Parangtrititis km 8,5 Yogyakarta. Pertama aku di kelas IA dengan wali kelas Ibu Kasilah. Kelas II A dengan wali kelas Alm.Bpk. Subari. Kelas III   Adengan wali kelas Ibu Bekti hanya beberapa bulan, kemudian digabung dengan kelas B karena beliau tidak mengajar lagi dan wali kelasnya Ibu Kasilah. Setelah beberapa bulan kemudian, di pisah kembali dan kami dapat wali kelas Bu Isti. Guru baru disekolah kami. Sangat baik. Kita dua kali dirumahnya, walaupun jauh dari sekolah. Kelas IV A dengan wali kelas Bpk. Al – ahyar Kelas V A dengan wali kelas Bpk. Slamet selaku guru Bahasa Indonesia. Matematika diajar oleh Ibu Sumirah. Guru yang sangat kami...