Teruntuk Sepupuku Tercinta yang Paling Ganteng Sedunia Sayang, malam ini takbir selalu bergema dimana-mana Letusan bunga api semerbak ditelinga dari berbagai arah Sayang, malam ini ketika bunga api menyilaukan mata Lampu-lampu kemerlap disudut tiap rumah Lampion-lampion beraneka warna menghiasi suasana Anak-anak berlari menyambut diri Tertawa kesana kemari Sayang, malam ini Aku sangat merindukanmu tiada terkira Coba aku memiliki sayap Aku akan mengajakmu terbang, sayang Aku ingin kamu tersenyum tertawa bersama Sayang, maafkan aku Aku yang hanya bisa merindukamu Aku yang hanya bisa mendoakanmu Sekali lagi sayang, aku minta maaf maaf seribu maaf Malam ini, aku memutuskan tidak mengikuti keliling atau jalan-jalan sehabis takbir di kampungku. Jujur, letih rasanya badan dan hati yang mulai memanas memendam banyak amarah yang tak perlu ku luapkan. Emosi yang membuatku semakin merepotkan dikala badan tak lagi bersahabat. Aku lebih memilih pulang kerum...
By Istiani Romadhoni