Langsung ke konten utama

Ketika Saya Bersama OKPM

Assalamualaikum Wr Wb
Selamat pagi teman-teman..
selamat tanggal 06 Juni 2014
Hari ini merupakan hari yang indah bagi sahabat saya. Dhanty Ayu Riannisa. Umurnya bertambah satu tahun.
Selamat Ulang tahun my friend :*
Semoga apa yang kamu cita-citakan tercapai,
semakin dewasa dan bijak dalam menghadapi hidup
Barokalloh.

Hari ini juga akan menjadi hari bersejarah bagi saya dan OKPM. Dimana nanti malam saya akan melaksanakan sebuah acara yang mendebarkan bersama anggota OKPM lainnya.
Tapi, apa sih OKPM itu??
 OKPM itu sebuah organisasi kepemudaan yang ada di kampung saya dimana saya tinggal dan melewati hari-hari yang berwarna-warni. Organisasi yang mempunyai tujuan dan cita-cita mulia untuk negeri ini melalui sebuah kampung sederhana. Slanggen Timbulharjo Sewon Bantul. Organisasi ini bergerak pada bidang kemasyarakatan maupun kepemudaan.
Itulah sedikit info mengenai OKPM. Untuk info lebih lanjut teman-teman dapat mengunjungi blognya di http://okpmslanggen.blogspot.com .
Ini salah satunya kegiatan OKPM Slanggen.
 

Kita sering menamainya nyinom. Mungkin dari teman-teman dari Bantul sangat familiar dengan kata ini. Tetapi untuk daerah lainnya merasa asing dengan kata ini. Saya akan memberikan penjelasan sedikit tentang nyinom
Nyinom itu artinya pelayan tamu. Berasal dari kata sinoman (Basa Jawa). Dikampung saya budaya nyinom sudah ada sejak jaman dahulu hingga sekarang. Biasanya bagi masyarakat yang mempunyai hajatan akan meminta pemuda/pemudi untuk membantu nyinom maupu lainnya. Terutama pada saat pernikahan.
Memang, nyinom itu membawa banyak cerita. Apalagi nyinom di pernikahan. Kenapa?
Karena pernikahan membawa banyak rasa. *hue hue hue

Ada yang dag dig dug menunggu janji suci dilantunkan
Ada yang bersedih mantannya hari ini menikah
Ada yang nangis pujaan hatinya duduk bersama calonnnya
 Ada rasa terharu bahagia karena bisa bertemu menjadi pasangan selamanya
Ada makanan banyak untuk kita nikmati
Ada yang diam-diam jatuh cinta pada pandangan pertama maupun kesekian kalinya
Ada yang bercerita dengan teman-temannya dan mengeluarkan segala imajinasinya
Ada yang menunggu layar hpnya
Ada yang sibuk ngantar makanan kepada tamunya
Ada yang melamun karena bingung mau melakukan apa
Ada yang bertemu teman lamanya
Dan ada ada saja
Karena pernikahan memiliki banyak rasa yang tak dapat kita uraikan semua dalam teorima


Ini salah satu kebersamaan saya bersama OKPM. OKPM yang selalu mewarnai hidup saya. Sederhana tapi Istimewa





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pantai Gesing dan Ngularan (Teras Kaca) Trip

Hallo guys! Long time no see ya. Kali ini saya akan menyempatkan untuk blogging kembali. Edisi di tahun 2019 ini akan diawali di bulan April yaa. Akan banyak cerita perjalanan saya selama 3 bulan ini. Check this out! Pantai gesing   Nah kali ini saya akan sedikit cerita tentang pantai Gesing dan pantai Nguluran teras kaca yang sempat ngehit sampai sekarang bagi ganis (gadis instagram) di Yogyakarta. Setelah berkutat dengan kerjaan kantor dan barusan pulang dari Sumatera (wah edisi ini nanti ada cerita tersendiri ya) saya dan dua sahabat saya memutuskan secara mendadak untuk trip sehari di Gunung Kidul. Kita memilih di pantai yang dekat dengan Panggang karena jalannya lebih sepi tentunya tidak macet. Bagi warga Jogja yang sudah sering ke Gunung Kidul melewati Jalan Wonosari pasti tahu lah ya gimana rasanya weekend ke Gunung Kidul lewat Jalan Wonosari. Hehehe Kami dari Bantul berangkat pukul 09.00 menuju pantai Nguluran atau yang disebut pantai Teras Kac...

Aku bangga punya mama yang hebat.mama is best of the best :)

Hujan turun membasahi bumi. Percikan air terdengar di telingaku. Sang mentari nampak tak bergairah tuk muncul menerangi kehidupan pagi hari. Ku melangkah dengan tegar mengawali cakrawala kehidupan. Pagi itu sangat lamban, sangat terasa mengantuk dan malas. Namun kata mama kita harus melawan rasa malas yang menempel pada tubuh kita ini. Kita harus membuang jauh-jauh rasa malas itu. Karena rasa malas bagaikan sesuatu yang dapat menghancurkan semua harapan dan impian. Tetapi aku menghiraukannya. Walaupun mama memang benar tetapi aku memilih untuk tetap di kamar pada pagi itu. Darah terus mengalir, detak jantung terus melantun, nadi terus berdenyut, langkah terus berpadu dalam warna-warna kehidupan. Mama setiap hari menasehatiku tentang semua hal ini dan itu. Mama bilang kalau kita bertindak harus berfikir dua kali. Padahal aku selalu berfikir sebelum bertindak. Tetapi yang kurasakan aku tetap salah. Sampai-sampai aku berfikir bahwa ini sungguh tidak adil. Aku kadang merasa benci sam...